|BERITA|

Kamis, 17 Februari 2011

Perampok

Nusantara

Perampok "Berpistol" Satroni Bank BTN Bandung
Kamis, 17 Februari 2011 - 18:23 wib
ilustrasi perampokan bersenjata api, perampokan CIMB Niaga Medan (Foto: Koran SI)

BANDUNG- Perampokan bank terjadi di Bandung, kali ini menimpa Bank BTN Kantos Kas Bojongsoang. Bank yang berada di Jalan Terusan Buah Batu, Kota Bandung, ini disatroni para perampok di siang bolong tadi.
Nusantara

Perampok "Berpistol" Satroni Bank BTN Bandung
Kamis, 17 Februari 2011 - 18:23 wib
ilustrasi perampokan bersenjata api, perampokan CIMB Niaga Medan (Foto: Koran SI)

BANDUNG- Perampokan bank terjadi di Bandung, kali ini menimpa Bank BTN Kantos Kas Bojongsoang. Bank yang berada di Jalan Terusan Buah Batu, Kota Bandung, ini disatroni para perampok di siang bolong tadi.

Dalam melakukan aksinya, mereka menyekap enam orang karyawan dan mengancam mereka di bawah todongan senjata api yang dibawanya. Para pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sekira Rp67 jutaan.

Doni, salah seorang saksi, mengatakan kejadian tersebut berlangsung sekira pukul 13.30 Wib. Dia menjelaskan, sebelum beraksi empat orang pelaku masuk dan berpura-pura menjadi nasabah.

“Memang kondisi saat itu bank sedang sepi dan pelaku masuk berpura-pura sebagai nasabah bank,” ungkap Doni kepada wartawan, Kamis (17/2/2011).

Beberapa saat kemudian, dua orang pelaku lainnya masuk ke dalam bank sambil menyeret Doni. Salahsatu dari mereka mengancam sambil menodongkan pistol ke arah teler Bank.

“Setelah masuk semua, kami disekap dengan menggunakan lakban dan tali Usai menyekap karyawan bank, para pelaku langsung beraksi menguras uang yang ada di dalam bank,” tuturnya.

Doni menambahkan, peristiwa perampokan tersebut berlangsung cepat, hanya sekira 10 menitan. “Setelah itu mereka langsung pergi meninggalkan bank,” ungkapnya.

Bahkan berdasarkan informasi yang dihimpun, salah satu senjata jenis pistol yang dimiliki pelaku tertinggal sebelum mereka meninggalkan bank. Saat dicek ternyata pistol yang tertinggal itu ialah mainan.

Hingga kini Polrestabes Bandung masih melakukan olah TKP dan penyelidikan. Bahkan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Jaya Subrianto pun langsung datang ke lokasi kejadian dan memeriksa.

“Pelaku berempat dan membawa senjata api dan langsung merusak CCTV serta mengambil beberapa bagian rekaman CCTV,” ungkap Jaya di lokasi kejadian.(Yugi Prasetyo/Koran SI/kem)

Dalam melakukan aksinya, mereka menyekap enam orang karyawan dan mengancam mereka di bawah todongan senjata api yang dibawanya. Para pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sekira Rp67 jutaan.

Doni, salah seorang saksi, mengatakan kejadian tersebut berlangsung sekira pukul 13.30 Wib. Dia menjelaskan, sebelum beraksi empat orang pelaku masuk dan berpura-pura menjadi nasabah.

“Memang kondisi saat itu bank sedang sepi dan pelaku masuk berpura-pura sebagai nasabah bank,” ungkap Doni kepada wartawan, Kamis (17/2/2011).

Beberapa saat kemudian, dua orang pelaku lainnya masuk ke dalam bank sambil menyeret Doni. Salahsatu dari mereka mengancam sambil menodongkan pistol ke arah teler Bank.

“Setelah masuk semua, kami disekap dengan menggunakan lakban dan tali Usai menyekap karyawan bank, para pelaku langsung beraksi menguras uang yang ada di dalam bank,” tuturnya.

Doni menambahkan, peristiwa perampokan tersebut berlangsung cepat, hanya sekira 10 menitan. “Setelah itu mereka langsung pergi meninggalkan bank,” ungkapnya.

Bahkan berdasarkan informasi yang dihimpun, salah satu senjata jenis pistol yang dimiliki pelaku tertinggal sebelum mereka meninggalkan bank. Saat dicek ternyata pistol yang tertinggal itu ialah mainan.

Hingga kini Polrestabes Bandung masih melakukan olah TKP dan penyelidikan. Bahkan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Jaya Subrianto pun langsung datang ke lokasi kejadian dan memeriksa.

“Pelaku berempat dan membawa senjata api dan langsung merusak CCTV serta mengambil beberapa bagian rekaman CCTV,” ungkap Jaya di lokasi kejadian.(Yugi Prasetyo/Koran SI/kem)

0 komentar: